Setelah semua perangkat yang menyangkut perencanaan pembangunan daerah ditetapkan, seperti Perda tentang RPJMD, SOTK dan APBD 2012, maka kini waktunya untuk merealisasikannya. Dan sebagaimana yang ditetapkan pada Perda SOTK(Struktur Organisasi dan Tata Kerja) ada beberapa perubahan SKPD, baik penggabungan, perubahan maupun pembentukan baru. Dan kemarin pada Rabu, 4 Januari 2012 telah dilaksanakan Pelantikan Pejabat eselon II dan III yang telah disesuaikan dengan Perda Kabupaten Pekalongan nomor 4, 5 dan 6 tahun 2011(Organisasi dan Tata Kerja Sekretariat Daerah dan Sekretariat Dewan Perwakilan Rakyat Daerah, Organisasi dan Tata Kerja Dinas Daerah dan Organisasi dan Tata Kerja Lembaga Teknis Daerah, Satuan Polisi Pamong Praja dan Badan Penanggulangan Bencana Daerah).
Sebagaimana yang telah diberitakan Humas Kabupaten Pekalongan dalam situs resmi PemKab : Bupati Pekalongan Drs. H. A. Antono , MSi kembali merombak susunan jabatan struktural Eselon II dan III di Lingkungan Pemkab Pekalongan, Rabu (4/1). Kali ini sebanyak 19 pejabat menempati jabatan baru dan dilantik Bupati Pekalongan di Aula Lantai 1, Gedung Setda. Selain itu, sebanyak 23 pejabat lainnya yang mendapatkan promosi dan sudah dilantik sebelumnya, juga dikukuhkan.
Ke sembilan belas pejabat yang menempati posisi baru yakni, Hari Suminto SH, MH yang sebelumnya menjabat Kepala Dinhubkominfo, menempati jabatan baru sebagai Asisten Administrasi Sekda. Empat posisi Staf Ahli Bupati diisi Drs. Amat Rosyidin, SH, MSi (semula Kepala Dindukcapil) sebagai Staf Ahli Bupati Bidang Pemerintah, Ir Bambang Guritno (semula Kepala Dinas Kelautan dan Perikanan) menjadi Staf Ahli Bidang Pembangunan, Mohammad Zaki, SIP (mantan Kepala Dinporaparbud) menjadi Staf Ahli Bidang Kemasyarakatan dan Sumber Daya Manusia, serta Ir. M. Bambang Irianto, M.Si (mantan Kepala Badan Pelaksana Penyuluh Pertanian, Perikanan dan Kehutanan) menjadi Staf Ahli Bupati Bidang Ekonomi dan Keuangan.
Kepala Dinas Pengairan, Pertambangan, Kebersihan, dan Pertamanan (DPPKP) Ir. Bambang Irianto menempati jabatan baru sebagai Kepala Bappeda dan Ir. Bambang Pramukamto, MSi yang baru beberapa minggu menjabat Staf Ahli Bidang Pembangunan, Ekonomi, dan Keuangan, menempati jabatan sebagai Kepala Dinas Pengelolaan Sumber Daya Air, Energi dan Sumber Daya Mineral. Begitu juga, Edi Widianto SH, MSi yang sebelumnya juga menjabat Staf Ahli Bupati bidang Pemerintahan, Hukum, Politik, Kemasyarakatan dan Sumber Daya Manusia, menempati jabatan baru sebagai Kepala Dindukcapil.
Sementara itu, Muhammad Afib SSos yang semula menjadi Asisten Administrasi Umum Sekda, menempati jabatan baru sebagai Kepala Disperindagkop UMKM dan Ir. Teguh Isdaryanto, MM yang semula menjadi Kepala Bappeda menempati posisi baru sebagai Kepala Dinas Kelautan, Perikanan dan Peternakan.
Kepala Bagian Umum, Risnoto SH, MSi menempati jabatan baru sebagai Kepala Dinhubkominfo dan mantan Kepala Dinkop UMKM Indag Drs. Muritno, MM juga menempati jabatan baru sebagai Kepala Dinas Pemuda, Olah Raga dan Pariwisata. Sekretaris Dinas Kesehatan, Totok Budi Mulyanto SE menempati jabatan baru sebagai Kabag Humas Setda, menggantikan Untung Budi Santoso, SH, MH.
Winarno Hadi S.Sos yang semula Kepala Kantor Pemberdayaan Masyarakat menempati jabatan baru sebagai Kepala Bagian Asset Setda dan Edy Herijanto, S.Sos (semula Camat Bojong), menempati jabatan baru sebagai Kabag Umum Setda dan Camat Talun R. Djoko Laksono, SIP menjadi Kepala Kantor Kesbanglinmas. Mantan Kabag Sumber Daya Alam Setda Ir. Sigit Pambudiono dilantik menjadi Kepala Kantor Lingkungan Hidup (KLH) dan mantan Kepala KLH Ir. Siswanto diangkat menjadi Kepala Pelaksana Badan Penanggulangan Bencana Daerah.
Selain 19 jabatan tersebut, terdapat 21 jabatan dengan nomenklatur baru maupun dengan nomenklatur yang sama dan penjabatnya juga dikukuhkan oleh Bupati hari itu, di tempat dan waktu yang bersamaan. Jabatan tersebut yakni Asisten Pemerintahan Sekda serta Asisten Ekonomi, Pembangunan dan Kesejahteraan Rakyat Sekda. Selain itu, juga, Sekretaris DPRD, Inspektur Kabupaten Pekalongan, Kepala Badan Kepegawaian Daerah, Badan Pemberdayaan Masyarakat, Perempuan, dan Keluarga Berencana, serta Direktur RSUD Kraton dan Direktur RSUD Kajen.
Penjabat lainnya yang dikukuhkan yakni Kepala Dinas Pendidikan dan Kebudayaan, Kepala Dinas Pekerjaan Umum, Kepala Dinas Kesehatan, Kepala Dinas Pendapatan dan Pengelolaan Keuangan Daerah, serta Kepala Dinas Pertanian, Perkebunan dan Kehutanan dan Juga Kepala Dinas Sosial, Tenaga Kerja dan Transmigrasi, serta Kepala Satpol PP.
Beberapa penjabat di lingkungan Setda jug dikukuhkan pagi itu. Mereka yakni Kepala Bagian Tata Pemerintahan, Kabag Hukum, Kabag Perekonomian, Kabag Organisasi, Kabag Pembangunan, dan Kabag Kesra.
Dalam penataan kali ini, Kantor Ketahanan Pangan ditingkatkan menjadi Badan Ketahanan Pangan dan Penyuluhan. Begitu juga, Kantor Pelayanan Perizinan Terpadu (KPPT) ditingkatkan menjadi Badan Penanaman Modal dan pelayanan Perizinan Terpadu. Ke dua posisi tersebut masih diisi pejabat lama.
Pelantikan dan Pengukuhan Pejabat Eselon II dan III hari itu dihadiri Wabup Fadia Arafiq, Wakil Ketua DPRD Tuti Harmonis SE, MSi dan anggota FKPD lainnya, Sekda dan para Kepala SKPD di lingkungan Pemkab Pekalongan.
Bupati Pekalongan dalam sambutannya berpesan pada para pejabat yang dilantik untuk menjaga kepercayaan yang diberikan dan menjalankan tugas fungsi dengan sebaik-baiknya. “Segera kuasai tupoksi dan segeralah untuk menyesuaikan dengan lingkungan kerja yang baru,” tutur Bupati A. Antono. Bupati juga berpesan agar sebagai pimpinan, para pejabat bisa memberikan keteladanan dan mampu melakukan pengendalian terhadap anak buah.
Bupati menganggap mutasi, rotasi, maupun promosi di lingkungan pemerintah sebagai hal yang wajar dalam rangka penataan organisasi. “Organisasi yang sehat adalah organisasi yang dinamis, yang selalu bergerak. Saya akan terus melakukan evaluasi, bisa enam bulan kemudian, tiga bulan, atau bahkan satu bulan, kalau terpaksa, akan dilakukan evaluasi dan ditata kembali. Ini semua muaranya untuk kesejahteraan masyarakat, sesuai dengan Visi dan Misi Bupati Pekalongan,” tandas Antono
Ke sembilan belas pejabat yang menempati posisi baru yakni, Hari Suminto SH, MH yang sebelumnya menjabat Kepala Dinhubkominfo, menempati jabatan baru sebagai Asisten Administrasi Sekda. Empat posisi Staf Ahli Bupati diisi Drs. Amat Rosyidin, SH, MSi (semula Kepala Dindukcapil) sebagai Staf Ahli Bupati Bidang Pemerintah, Ir Bambang Guritno (semula Kepala Dinas Kelautan dan Perikanan) menjadi Staf Ahli Bidang Pembangunan, Mohammad Zaki, SIP (mantan Kepala Dinporaparbud) menjadi Staf Ahli Bidang Kemasyarakatan dan Sumber Daya Manusia, serta Ir. M. Bambang Irianto, M.Si (mantan Kepala Badan Pelaksana Penyuluh Pertanian, Perikanan dan Kehutanan) menjadi Staf Ahli Bupati Bidang Ekonomi dan Keuangan.
Kepala Dinas Pengairan, Pertambangan, Kebersihan, dan Pertamanan (DPPKP) Ir. Bambang Irianto menempati jabatan baru sebagai Kepala Bappeda dan Ir. Bambang Pramukamto, MSi yang baru beberapa minggu menjabat Staf Ahli Bidang Pembangunan, Ekonomi, dan Keuangan, menempati jabatan sebagai Kepala Dinas Pengelolaan Sumber Daya Air, Energi dan Sumber Daya Mineral. Begitu juga, Edi Widianto SH, MSi yang sebelumnya juga menjabat Staf Ahli Bupati bidang Pemerintahan, Hukum, Politik, Kemasyarakatan dan Sumber Daya Manusia, menempati jabatan baru sebagai Kepala Dindukcapil.
Sementara itu, Muhammad Afib SSos yang semula menjadi Asisten Administrasi Umum Sekda, menempati jabatan baru sebagai Kepala Disperindagkop UMKM dan Ir. Teguh Isdaryanto, MM yang semula menjadi Kepala Bappeda menempati posisi baru sebagai Kepala Dinas Kelautan, Perikanan dan Peternakan.
Kepala Bagian Umum, Risnoto SH, MSi menempati jabatan baru sebagai Kepala Dinhubkominfo dan mantan Kepala Dinkop UMKM Indag Drs. Muritno, MM juga menempati jabatan baru sebagai Kepala Dinas Pemuda, Olah Raga dan Pariwisata. Sekretaris Dinas Kesehatan, Totok Budi Mulyanto SE menempati jabatan baru sebagai Kabag Humas Setda, menggantikan Untung Budi Santoso, SH, MH.
Winarno Hadi S.Sos yang semula Kepala Kantor Pemberdayaan Masyarakat menempati jabatan baru sebagai Kepala Bagian Asset Setda dan Edy Herijanto, S.Sos (semula Camat Bojong), menempati jabatan baru sebagai Kabag Umum Setda dan Camat Talun R. Djoko Laksono, SIP menjadi Kepala Kantor Kesbanglinmas. Mantan Kabag Sumber Daya Alam Setda Ir. Sigit Pambudiono dilantik menjadi Kepala Kantor Lingkungan Hidup (KLH) dan mantan Kepala KLH Ir. Siswanto diangkat menjadi Kepala Pelaksana Badan Penanggulangan Bencana Daerah.
Selain 19 jabatan tersebut, terdapat 21 jabatan dengan nomenklatur baru maupun dengan nomenklatur yang sama dan penjabatnya juga dikukuhkan oleh Bupati hari itu, di tempat dan waktu yang bersamaan. Jabatan tersebut yakni Asisten Pemerintahan Sekda serta Asisten Ekonomi, Pembangunan dan Kesejahteraan Rakyat Sekda. Selain itu, juga, Sekretaris DPRD, Inspektur Kabupaten Pekalongan, Kepala Badan Kepegawaian Daerah, Badan Pemberdayaan Masyarakat, Perempuan, dan Keluarga Berencana, serta Direktur RSUD Kraton dan Direktur RSUD Kajen.
Penjabat lainnya yang dikukuhkan yakni Kepala Dinas Pendidikan dan Kebudayaan, Kepala Dinas Pekerjaan Umum, Kepala Dinas Kesehatan, Kepala Dinas Pendapatan dan Pengelolaan Keuangan Daerah, serta Kepala Dinas Pertanian, Perkebunan dan Kehutanan dan Juga Kepala Dinas Sosial, Tenaga Kerja dan Transmigrasi, serta Kepala Satpol PP.
Beberapa penjabat di lingkungan Setda jug dikukuhkan pagi itu. Mereka yakni Kepala Bagian Tata Pemerintahan, Kabag Hukum, Kabag Perekonomian, Kabag Organisasi, Kabag Pembangunan, dan Kabag Kesra.
Dalam penataan kali ini, Kantor Ketahanan Pangan ditingkatkan menjadi Badan Ketahanan Pangan dan Penyuluhan. Begitu juga, Kantor Pelayanan Perizinan Terpadu (KPPT) ditingkatkan menjadi Badan Penanaman Modal dan pelayanan Perizinan Terpadu. Ke dua posisi tersebut masih diisi pejabat lama.
Pelantikan dan Pengukuhan Pejabat Eselon II dan III hari itu dihadiri Wabup Fadia Arafiq, Wakil Ketua DPRD Tuti Harmonis SE, MSi dan anggota FKPD lainnya, Sekda dan para Kepala SKPD di lingkungan Pemkab Pekalongan.
Bupati Pekalongan dalam sambutannya berpesan pada para pejabat yang dilantik untuk menjaga kepercayaan yang diberikan dan menjalankan tugas fungsi dengan sebaik-baiknya. “Segera kuasai tupoksi dan segeralah untuk menyesuaikan dengan lingkungan kerja yang baru,” tutur Bupati A. Antono. Bupati juga berpesan agar sebagai pimpinan, para pejabat bisa memberikan keteladanan dan mampu melakukan pengendalian terhadap anak buah.
Bupati menganggap mutasi, rotasi, maupun promosi di lingkungan pemerintah sebagai hal yang wajar dalam rangka penataan organisasi. “Organisasi yang sehat adalah organisasi yang dinamis, yang selalu bergerak. Saya akan terus melakukan evaluasi, bisa enam bulan kemudian, tiga bulan, atau bahkan satu bulan, kalau terpaksa, akan dilakukan evaluasi dan ditata kembali. Ini semua muaranya untuk kesejahteraan masyarakat, sesuai dengan Visi dan Misi Bupati Pekalongan,” tandas Antono
Tidak ada komentar:
Posting Komentar